GABRIOVOICE - Informasi Seputar Berita Edukasi Hari Ini

Loading

Mengenal Lebih Dekat Teori Perkembangan Moral Kohlberg pada Remaja

Mengenal Lebih Dekat Teori Perkembangan Moral Kohlberg pada Remaja


Apakah kamu pernah mendengar tentang teori perkembangan moral Kohlberg pada remaja? Jika belum, yuk kita mengenal lebih dekat teori ini bersama-sama!

Menurut Lawrence Kohlberg, seorang psikolog asal Amerika Serikat, perkembangan moral seseorang terjadi melalui beberapa tingkatan. Kohlberg menyatakan bahwa terdapat enam tingkatan dalam perkembangan moral, yang terbagi ke dalam tiga tingkatan utama yaitu tingkatan prakonvensional, tingkatan konvensional, dan tingkatan postkonvensional.

Pada tingkatan prakonvensional, remaja cenderung berpikir berdasarkan hukuman dan imbalan yang mereka terima. Mereka lebih fokus pada kepentingan pribadi dan takut akan hukuman. Seiring dengan bertambahnya usia dan pengalaman, remaja kemudian akan naik ke tingkatan konvensional di mana mereka mulai mempertimbangkan norma sosial dan aturan yang ada.

Dalam tingkatan postkonvensional, remaja mulai mempertimbangkan prinsip moral yang lebih abstrak dan universal. Mereka lebih mampu melihat situasi secara lebih luas dan mempertimbangkan nilai-nilai moral yang lebih tinggi.

Mengetahui teori perkembangan moral Kohlberg pada remaja dapat membantu kita memahami mengapa seorang remaja bertindak atau berpikir sesuai dengan tingkat perkembangan moralnya. Dengan pemahaman ini, kita dapat memberikan dukungan dan bimbingan yang tepat sesuai dengan tingkat perkembangan moral remaja tersebut.

Menurut ahli psikologi Jean Piaget, “Perkembangan moral merupakan bagian penting dalam perkembangan individu. Dengan memahami teori perkembangan moral Kohlberg pada remaja, kita dapat membantu mereka tumbuh menjadi individu yang moral dan bertanggung jawab.”

Jadi, jangan ragu untuk belajar lebih dalam tentang teori perkembangan moral Kohlberg pada remaja. Semakin kita memahami, semakin baik pula kita dapat membantu remaja dalam proses perkembangan moral mereka.